RADARTRENGGALEK.COM – Sejumlah petugas kepolisian, TNI, BPBD, relawan, dan masyarakat bersinergi melakukan kerja bakti di Desa Mlinjon, Kecamatan Suruh, untuk membersihkan dampak hujan deras dan angin puting beliung yang terjadi sehari sebelumnya.
Aksi gotong royong ini melibatkan puluhan petugas yang membantu evakuasi dan pembersihan puing-puing yang berserakan di area terdampak.
Kapolres Trenggalek, AKBP Indra Ranu Dikarta, melalui Kapolsek Suruh, Iptu Sanusi, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya penanganan pasca bencana.
“Ini adalah wujud kepedulian dan perhatian kita kepada masyarakat, terutama para korban,” ujar Iptu Sanusi.
Ia menjelaskan bahwa bencana angin puting beliung yang melanda desa Mlinjon mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan kerusakan pada atap rumah warga.
Data menunjukkan bahwa enam rumah di desa tersebut mengalami kerusakan, dengan genteng dan atap yang hancur akibat terjangan angin kencang. Beberapa pohon tumbang menimpa rumah, memperburuk situasi bagi para penghuni.
“Mengingat situasi yang kurang memungkinkan, penanganan dan pembersihan baru kita laksanakan pagi ini,” tambah Iptu Sanusi.
Dalam aksi kerja bakti, petugas melakukan berbagai tugas, mulai dari memangkas batang pohon yang tumbang hingga membersihkan atap dan genteng rumah yang rusak. Kerja sama antara berbagai elemen ini diharapkan dapat mempercepat pemulihan kondisi pasca bencana.
Iptu Sanusi juga menekankan pentingnya koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk stakeholder di tingkat kecamatan dan tiga pilar desa Mlinjon, untuk merencanakan langkah-langkah penanganan lebih lanjut.
“Bersama-sama, kita bantu warga semaksimal mungkin,” tegasnya.
Dengan semangat kebersamaan, diharapkan warga desa Mlinjon dapat segera pulih dari dampak bencana dan kembali menjalani aktivitas sehari-hari dengan lebih baik.(pra)